- Trump dan Putin Bertemu di Alaska Bahas Ukraina, Disambut Flyover Bomber B-2 dan Jet Tempur F-35
- Bupati Siak Akui Tunggakan Sewa Mobil Dinas Capai Rp 8,3 Miliar, Sebagian Sudah Dibayar
- BI Batalkan Peluncuran Payment ID 17 Agustus, Fokus Uji Coba Hingga 2026
- Demo Besar di Pati Tuntut Bupati Mundur, DPRD Bentuk Pansus Pemakzulan
- Aktivis Perempuan, Salmah Hidayani Desak Penegakan Hukum dan Perlindungan Korban dalam Kasus Peleceh
- Kisah anak SD tolak gadget tapi lebih pilih taklukan Gunung Rinjani
- Hasil Sinergi, Pembangunan Markas PMI Lebak Dimulai
- Kreatif ! Pemuda Desa Anyar Ubah Sampah Jadi Karya Seni
- Amir Abdul Hadi, Datang Tanpa Ribut, Langkahnya Memberi Perubahan
- Tarian Pacu Jalur Riau Viral di Dunia, Gekrafs: Potensi Besar Bangkitkan Ekonomi Lokal
Fakta-fakta penembakan massal di kampus Florida State University (FSU), AS

Keterangan Gambar : Aparat kepolisian berjaga di lokasi penembakan Florida State University
FLORIDA AS, URBANFEED - Pada Kamis, 17 April 2025 sekitar pukul 12.00 siang waktu setempat, terjadi penembakan massal di area Student Union FSU yang menewaskan dua orang dan melukai enam lainnya. Pelaku, Phoenix Ikner (20), diduga menggunakan senjata dinas milik ibunya yang berprofesi sebagai deputi sheriff lokal. Motif penembakan belum terungkap, sementara kampus langsung mengeluarkan peringatan penembak aktif dan mengevakuasi mahasiswa ke tempat aman. Berbagai instansi, termasuk FBI dan Departemen Kehakiman AS, kini terlibat dalam penyelidikan kasus ini.
Kronologi Penembakan
Baca Lainnya :
- Kasus Ibu Ajak Dua Anaknya Curi Kosmetik di Tangsel Berakhir Damai dengan Restorative Justice0
- Gajah di San Diego Zoo Safari Park Lindungi Anak-Anaknya Saat Gempa 5,2 SR0
- Katy Perry Siap Terbang ke Luar Angkasa Hari Ini0
- Pria Pengendara Motor Lakukan Aksi Mengancam dengan Pisau, Ditangkap Resmob Polda Riau0
- Game Theory di Panggung Global: Saat Amerika dan China Saling Serang0
Penembakan dimulai di luar Student Union pada saat makan siang, ketika pelaku tiba-tiba melepaskan tembakan ke arah kerumunan. Mahasiswa dan pengunjung sempat bersembunyi di ruang bawah tanah, seperti lorong bowling dan lift kargo, sebelum polisi berhasil mengamankan area.
Pelaku dan Senjata
Pelaku diidentifikasi sebagai Phoenix Ikner, mahasiswa FSU berusia 20 tahun dan putra seorang deputi Sheriff Leon County yang telah berdinas selama lebih dari 18 tahun. Ikner menggunakan pistol dinas sang ibu, yang sebelumnya disimpan di rumah, sebagai senjata utama setelah senapan yang dibawanya sempat macet.
Korban
Dua korban tewas dipastikan bukan mahasiswa maupun petugas keamanan kampus, melainkan pengunjung di sekitar Student Union. Enam korban luka, lima di antaranya terkena tembakan dan satu luka akibat kepanikan saat berlari. Dari keenam, satu mengalami kondisi kritis, sedangkan lainnya dalam kondisi stabil.
Respons Kampus dan Pemerintah
Florida State University segera mengeluarkan instruksi “lockdown” dan menutup seluruh aktivitas kampus hingga pemberitahuan lebih lanjut. Gubernur Florida, Ron DeSantis, serta mantan Presiden AS, Donald Trump, memberikan pernyataan duka, meski Trump menolak menyerukan perubahan undang‑undang senjata. Kelas dan acara olahraga di FSU dibatalkan setidaknya sampai hari Jumat, sedangkan kampus tetangga Florida A&M juga sempat mengundur kegiatan.
Penyelidikan
Pihak berwenang menerjunkan FBI dan Departemen Kehakiman untuk membantu penyelidikan. Polisi masih mendalami motif di balik penembakan, menunggu keterlibatan pelaku yang hingga kini dirawat di rumah sakit dengan luka tembak ringan akibat ditembak balik oleh petugas. Masyarakat diminta membantu melalui pengiriman rekaman video atau foto kejadian. (MIN)
