SAN DIEGO, URBANFEED – Pada Senin pagi, 14 April 2025, gempa bumi berkekuatan 5,2 skala Richter mengguncang California Selatan. Di tengah guncangan tersebut, kawanan gajah Afrika di San Diego Zoo Safari Park menunjukkan perilaku alami yang luar biasa dengan membentuk “lingkaran siaga” untuk melindungi anak-anak mereka.

Rekaman video dari kandang mereka menunjukkan lima gajah dewasa—Ndlula, Umngani, dan Khosi—segera mengelilingi dua anak gajah berusia tujuh tahun, Zuli dan Mkhaya, saat gempa terjadi. Formasi ini, yang dikenal sebagai “lingkaran siaga,” adalah respons alami gajah terhadap ancaman, di mana gajah dewasa menghadap ke luar untuk melindungi anak-anak yang berada di tengah.

Baca Lainnya :

• Katy Perry Siap Terbang ke Luar Angkasa Hari Ini0
• Game Theory di Panggung Global: Saat Amerika dan China Saling Serang0
• Keterbatasan Menjadi Penerang Teknologi : Kisah Inpiratif Dafit Ody Endriantono0
• Melawan Pengadilan, Trump Kirim Ratusan Gangster Venezuela ke El Savador0
• Pesawat Jet Tempur China Jatuh dan Meledak di Pulau Hainan0

“Begitu berada dalam lingkaran, mereka diam sama sekali sambil mengawasi letak bahayanya,” kata Mindy Albright, kurator mamalia di San Diego Zoo Safari Park. Ia menambahkan bahwa gajah adalah hewan yang sangat cerdas dan sosial yang memiliki kemampuan untuk merasakan getaran melalui kaki mereka.

Dalam video tersebut, Zuli terlihat mencari perlindungan di antara gajah dewasa, sementara Mkhaya, satu-satunya jantan muda, tetap berada di tepi lingkaran, menunjukkan keberanian dan kemandiriannya. Khosi, gajah betina remaja yang membantu membesarkan Mkhaya bersama ibu kandungnya, Ndlula, berulang kali menepuk punggung dan wajah Mkhaya dengan belalainya, seolah berkata, “Semuanya baik-baik saja,” dan “Tetaplah di dalam lingkaran.”

Gempa tersebut terasa dari San Diego hingga Los Angeles, sejauh 193 kilometer. Meskipun tidak menyebabkan kerusakan besar atau korban jiwa, gempa ini menyebabkan batu-batu besar berjatuhan ke jalan-jalan pedesaan di San Diego County dan menjatuhkan barang-barang dari rak-rak toko di kota pegunungan kecil Julian dekat pusat gempa.

Sekitar satu jam kemudian, ketika gempa susulan terjadi, kawanan gajah kembali membentuk lingkaran siaga untuk beberapa saat sebelum akhirnya bubar setelah memastikan keadaan aman. (MIN)